MUAROJAMBI, BARISBARU.COM – Pihak Hutama Karya merespons cepat keluhan masyarakat terkait pembangunan jalan tol di Simpang Sungai Duren, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi.
Di mana, isu ini menjadi sorotan di media sosial dan berbagai outlet berita.
Jr Project Director Hutama Karya untuk Tol Seksi 4 Tempino-Ness, Ahmadi, mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan mediasi dengan Polres dan tim humas untuk mendengarkan keluhan warga mengenai dampak lingkungan, seperti debu, dan kerusakan jalan akibat proyek.
“Setelah mendengar keluhan dari masyarakat, kami segera melakukan mediasi untuk memenuhi harapan warga,” ujarnya pada Rabu (30/10/24).
Ahmadi menambahkan, untuk mengatasi masalah debu, penyiraman jalan akan dilakukan lebih intensif.
Terkait jalan yang rusak, pihaknya sudah menurunkan alat berat untuk memperbaiki jalan berlubang serta bahu jalan di area tersebut.
“Perbaikan dilakukan dengan koordinasi bersama RT setempat, agar pembangunan Tol Seksi 4 dapat berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat Jambi,” jelasnya.
Hutama Karya juga mengajak semua pihak untuk mendukung kelancaran proyek jalan tol Betung-Tempino-Jambi, yang ditargetkan selesai sesuai rencana.
Saat ini, pekerjaan untuk Seksi 4 Tol telah mencapai 37 persen, mencakup panjang total 18,5 kilometer, ditambah akses exit tol sepanjang 2 kilometer.
Proyek ini dibagi menjadi empat zona, masing-masing dengan target penyelesaian tanah dan struktur.(*)